Globalisasi adalah proses pendewasaan pada jaman yang modern. Namun, memang sungguh disayangkan karena definisi globalisasi ini sering salah diartikan. Pasalnya, tidak sedikit orang berpendapat bahwa “globalisasi” adalah jaman dimana semua berubah sesuai kebutuhan yang mendadak tanpa memperhatikan tata aturan yang jelas adanya. Berangkat dari hal itu, perlu kita ketahui bahwa diantara banyak hal yang telah dipahami dengan pemahaman yang salah mengenai hal ini , tentu menuntut suatu teori yang bukan hanya menjelaskan bahwa satu ditambah satu adalah dua .
Pada dasarnya, memang teori menjelaskan begitu gamlang mengenai beberapa hal berkenaan “globalisasi”, tapi faktanya pemahaman yang muncul berbalik arah dengan haluan awalnya. Semua yang serba praktis, dimudahkan, dicepatkan, dan dienakan membuat banyak orang sekarang enggan berfikir. “Ya.. kenapa harus?, bukankah tanpa berikir bisa tetap enak?”, itulah kira-kira pemikiran apatis dari sekian banyak orang dijaman sekarang, Jaman yang katanya “adu kekuatan”, entahlah… maksud disana adu kekuatan dalam hal apa.
Percaya atau tidak, sekarang banyak orang yang tersangkut dalam dunianya sendiri, alhasil begitu nyaman dengan kondisi yang baik-baik saja meski hanya” masih menurutnya”. “Lantas siapa yang kini berfikir luas dan sedia menyumbangkan otaknya untuk berfikir keras agar tidak selalu dikaitkan dengan “otak original”, demi meluruskan pandangan yang sedikit salah alamat?”, Ini masalah pada batang pohon yang tidak mampu menyebarkan sari-sari makanan menuju bunga, bahkan menuju daun pun tidak sempat, padahal akaranya sudah ada, yaaa… meski tidak terlalu begitu kuat.
Tulisan ini memang tidak berstruktur, mungkin penulis sengaja dan berharap pemikiran keras terlalu tercipta untuk negara tercinta.
Lalu.. mengenai “Globalisasi…?“, Naaah… Ini hanya cover pembahasannya saja ya.
Thanks