Bila Anda tengah ada di Garut untuk liburan, tak ada kelirunya bila menyempatkan diri untuk berkunjung di Masjid Agung Garut. Seperti Masjid Agung yang ada di kota-kota yang lain, Masjid Agung Garut juga kerap jadikan tempat transit untuk beberapa pendatang untuk sebatas beristirahat serta sholat sesaat. Memanglah pas pilih tempat beristirahat di seputar Masjid Agung Garut. Selain tempat ibadah untuk agama islam, Garut juga masih memiliki tempat beribadah untuk agama kristen. Gereja di Garut adalah salah satu tempat peribadatan umat lain yang ada di Garut selain tempat peribadatan umat muslim di kota Garut yang menjadi populasi
Karena di ruang halaman masjid serta seputar alun-alun Garut ada beberapa pedagang makanan yang dapat kita tentukan untuk isi perut sesudah capek meniti perjalanan. Masjid Agung Garut tempati tempat seluas 4. 480 m2, terdapat di Jl. Ahamd Yani Garut samping utara Alun-alun Garut. Masjid ini jadi sentral aktivitas keagamaan (Islam), serta jadi Masjid paling utama di Kabupaten Garut.
Masjid Agung Garut yaitu masjid tertua yang ada di alun-alun Kota Garut. Terkecuali penuh histori masjid ini juga indah, wisatawan juga dapat berwisata kuliner di seputar lokasi masjidnya. Hawa di seputar masjid sangat sejuk jadi banyak juga orang yang menyempatkan olahraga di ruang masjid.
Bicara tentang Masjid Agung Garut sesungguhnya tak dapat dilepaskan dari tapak-tapak histori kota ataupun Kabupaten Garut tersebut. Menurut catatan histori, pada tanggal 15 September 1813 pertama kalinya di bangun fasilitas serta prasarana ibukota yakni pendopo, kantor asisten residen, masjid, penjara, serta alun-alun. Namun bila lihat nisan kuburan yang terdapat di samping mesjid agung, mesjid ini sangkanya di bangun pada th. 1809 atau bahkan juga pada awal mulanya. Bila dipandang dari catatan histori, Mesjid Agung Garut termasuk juga Mesjid tertua di bumi Priangan.
Mesjid Agung Garut yang terlihat saat ini tak sama juga dengan mesjid Agung pada awal era 19. Pergantian yang mencolok terdapat pada bentuk kubah. Masjid Agung Garut pada saat itu berpedoman rencana judul tumpang tiga atau lebih di kenal dengan atap ” nyungcung ” € Alami sekian kali renovasi, serta renovasi paling akhir secara detail dilakkukan pada tanggal 10 November 1994 serta diselesakan pada tanggal 25 Agustus th. 1998, dengan mengacau pada bentuk masjid di Timur Tengah.