Mengajukan pinjaman untuk berbagai kebutuhan baik itu modal, mengembangkan usaha, biaya pendidikan maupun biaya pengobatan sekarang ini bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Mulai dari jasa individu hingga perusahaan besar sekalipun banyak menawarkan pinjaman kepada nasabah dengan berbagai Ketentuan dan persyaratan yang berlaku.
Sebagai nasabah yang bijak tentu harus bisa memanfaatkan layanan ini dengan maksimal dalam artian tidak hanya memberikan keuntungan namun juga mengatasi masalah keuangan yang dihadapi. Karena tidak sedikit kita mendengar banyaknya orang yang mengalami kendala dalam masalah pembayaran sehingga merugikan mereka sendiri.
Salah satu cara yang banyak digunakan oleh masyarakat adalah menggunakan agunan BPKB kendaraan. Di Indonesia jumlah kendaraan roda 2 sangatlah banyak sehingga untuk mengajukan pinjaman dengan menggunakan BPKB motor bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Apalagi sekarang sudah ada gadai BPKB motor online yang tanpa perlu mengunjungi kantor cabang terdekat cukup menggunakan smartphone dan pencairan pun bisa terjadi. Hanya saja, seperti yang dijelaskan di artikel maka layanan yang memberikan kemudahan ini harus disikapi dengan bijak salah satunya adalah memilih tempat untuk mengajukan pinjaman.
Hal ini sangat berkaitan dengan kenyamanan serta keamanan dokumen yang diberikan nantinya. Kemudian adanya penanganan secara khusus kepada nasabah jika mengalami masalah terutama dalam hal pembayaran. Biasanya, jasa pembiayaan yang sudah tergabung di dalam OJK memiliki layanan profesional dalam menangani setiap masalah.
Seperti yang dilakukan oleh BFI Finance yang merupakan jasa pembiayaan terbesar di Indonesia yang memiliki kantor cabang di berbagai kota di Indonesia. Adapun layanan yang diberikan salah satunya adalah gadai BPKB motor online dengan bunga serta limit pencairan yang cukup tinggi.
Untuk prosesnya sendiri tidak membutuhkan waktu lama Bahkan dalam satu hari pun pencairan bisa terjadi sepanjang segala dokumen yang diperlukan bisa disiapkan. Oh ya bagi mereka yang memiliki kendaraan dengan tahun produksi tinggi maka bisa saja mendapatkan pencairan dengan nilai yang tinggi namun sebaliknya jika tahun produksinya rendah maka kemungkinan untuk mendapatkan limit yang tinggi perlu penilaian lebih lanjut